Tugu Jogja
Kraton Jogja
Malioboro
Andhong
Becak
Candi Prambanan
Fakta :
1. Kota Yogyakarta memiliki nama lain terbanyak. Nama itu adalah Jogja, Yogya, Jogjakarta, Yogyakarta, Djogja, Ngayogyakarta, Ngayogyakarta Hadiningrat, Yoja/Yojo.
2. Satu-satunya nama kota yang bisa dipotong/dipenggal: Yogyakarta > Yogya dan juga Jogjakarta > Jogja .
3. Kota dengan sebutan terbanyak di Indonesia, seperti: Kota Gudeg, Kota Pelajar, Kota Budaya, Kota Seniman, Kota Bakpia, dan masih banyak lagi.
4. Kota Jogja pernah menjadi Ibukota Indonesia sebelum dipindahkan lagi ke Jakarta. Antara awal tahun 1946 hingga akhir tahun 1949 ibukota Indonesia dipindah ke Yogyakarta kemudian dipindah lagi ke Jakarta.
5. Banyak tokoh-tokoh besar Indonesia lahir di kota ini, Jogja: Presiden Soeharto, Presiden Megawati, Mantan Ketua MPR Amien Rais, Hidayat N Wahid, Wapres Boediono, Pelukis Affandi, Anies Baswedan, dan masih banyak lagi.
6. Tempat Kelahiran Organisasi Islam Terbesar di Indonesia, Muhammadiyah. Kota Jogja juga tempat kelahiran Taman Siswa.
7. Tugu Jogja adalah salah satu Landmark Jogja, Padahal bentuk aslinya bukan seperti itu. Tugu asli itu bernama Tugu Golo Gilig, yang rusak karena gempa kemudia direnovasi menjadi seperti bentuk sekarang.
8. Nama Kota ini dibuat lagu yang sama dengan nama kota ini "Yogyakarta" yang dipopulerkan oleh Kla Project.
9. Pembangunan Kraton Kesultanan Yogyakarta dan Tugu Jogja dibangun lurus dengan pantai selatan dan Gunung Merapi, seakan terdapat garis imaginer yang menghubungkannya ( Gunung Merapi - Tugu Jogja - Kraton Yogya - Pantai Selatan ).
10. Salah satu sungai ( code ) yang membelah kota Jogja di buat film yang berjudul "JAGAD X CODE" dibaca Jagad Kali Code.
11. Walaupun Ibukota di Jakarta di kota ini terdapat Istana Presiden tepatnya di Jalan Ahmad Yani Yogyakarta.
12. Selokan Mataram, Selokan Mataram adalah sebuah saluran air yang dibuat pada masa penjajahan Jepang. Saluran air ini menghubungkan antara sungai Opak dengan Kali Progo. Menurut Legenda, Sunan Kalijaga pernah berkata bahwa apabila Sungai Opak dan Kali Progo digabungkan Maka rakyat Jogja akan Makmur. Selokan Mataram digunakan rakyat jogja untuk mengairi lahan pertanian di daerah Jogja sehingga saat musim kemarau rakyat Jogja masih bisa bercocok tanam.
13. Dagadu merupakan salah satu merk dagang yang terkenal di Djokja. Dibelakang kata Dagadu terdapat kata Djokdja yang digunakan agar merk tersebut khas dengan Jogja. Pemilihan ejaan lama Djokdja digunakan untuk menambahkan Nilai Historis Yogyakarta.
14. Provinsi Yogyakarta merupakan sistem Kerajaan, Gubernur Yogyakarta tidak dipilih rakyat melalui pemilu tetapi berdasarkan urutan silsilah Keluarga dari Kraton Yogyakarta.
15. Di Kulon Progo terdapat Jembatan yang tidak mempunyai Pilar ditengahnya. Jembatan tersebut hanya terdapat dua model di dunia. Jembatan sepanjang 96 meter ini mulai beroperasi sejak tahun 1957 dan masih berdiri kokoh sampai saat ini.
16. Jogja memiliki even yaitu Jogja Java Carnival, carnival malam hari di sepanjang jalan Malioboro hingga Alun-alun Kraton Jogja. Biasanya even ini diadakan bulan Oktober.
17. Dilihat dari satelit ternyata pantai Parang Kusumo, Kraton Jogja, Tugu Jogja, dan Gunung Merapi berada dalam satu garis lurus. Filosofinya bahwa Tugu merupakan simbol "Manunggaling Kawulo Gusti" yang berarti bersatunya antara rakyat dan penguasa. Merapi dan Pantai merupakan titik api dan air. Kraton yang dibangun di tengah Merapi dan Pantai merupakan titik keseimbangan antara keduanya. Kraton merupakan titik Vertikal dan Horizontal. Keseimbangan horizontal di lambangkan oleh laut selatan yang menggambarkan hubungan antara manusia dan manusia. Sedangkan keseimbangan Vertikal dilambangkan oleh gunung Merapi yang menggambarkan hubungan manusia dan sang pencipta.
18. Yogyakarta banyak mempunyai Grup Band Nasional maupun Indie. Mulai dari genre rock, metal, hardcore, Reggae, Hip- Hop, Pop, dan berbagai musik lainnya. Contoh band- band Jogja: Sheila On7, Seventeen, Shaggy Dog, Jikustik, Capatain Jack, Endank Soekamti, dan masih banyak lagi.